Kiamat pasti akan terjadi. Namun tidak ada
seorangpun yang mengetahui kapan kiamat itu terjadi. Bahkan orang yang paling
mulia dan paling dekat hubungannya dengan allah azza wa jalla, yaitu Muhammad
rasulullah s.a.w pun tidak mengetahui kapan persisnya hari kiamat itu akan
terjadi.begitu juga dengan para malaikat yang mulia, mereka sama sekali tidak
tahu menahu tentang kapan terjadinya hari kiamat.
Suatuu
ketika jibril alaihis salam merasa penasaran untuk mengetahui kapan persisnya
hari kiamat itu akan terjadi. Lalu jibril bertanya kepada rasulullah s.a.w maka
nabi s.a.w menjawab, “yang ditanya tidak lebih tahu daripada yang bertanya.”
(H.R Bukhari,muslim,nasa’I,dan ibnu majah)
Dari
hadits tersebut dapat dipahami, bahwa jibril a.s sama sekali tidak mengetahui
kapan terjadinya hari kiamat, padahal jibril adalah malaikat perantara wahyu
dari allah s.w.t untuk di sampaikan kepada nabi dan rasulnya yang mulia.begitu
juga halnya dengan nnabi s.a.w,beliau sama sekali tidak mengetahui kapan
persisnya hari kiamat itu akan terjadi.
Tidak
ada seorang nabi dan rasulpun yang mengetahui kapan terjadinya kiamat. Mereka
sama sekali tidak mengetahui tentang tahun terjadinya hari kiamat. Begitu juga
dengan para malaikat, termasuk para malaikat yang memikul ‘arsy atau singgasana
allah azza wa jalla, mereka tidak ada yang mengetahui kabar tentang kapan
persisnya hari kiamat itu akan terjadi. Makanya sunggu mengherankan bila ada
manusia yang mengaku dapat meramal tentang terjadinya hari kiamat. Sungguh,
kalau ada orang yang mengaku dapat meramal tahun terjadinya kiamat, maka tidak
lain dia adalah seorang pendusta yang nyata. Sampai kapan pun tidak ada orang
yang dapat meramal tentang waktu terjadinya kiamat. Era komputerisasi dan
tenologi seperti saat ini, tidak akan mampu menentukan kapan persisnya hari
kiamat itu akan terjadi.
Sungguh,pengetahuan
tentang saat terjadinya kiamat itu hanya milik allah azza wa jalla. Hanya
dialah yang mengetahui kapan persisnya hari kiamat itu terjadi. Dia berfirman,
“mereka
menanyakan kepadamu (Muhammad) tentang kiamat: ‘bilakah terjadinya?’ katakanlah
: sesungguhnya pengetahuan tentang kiamat itu adalah pada sisi rabbku ; tidak
seorang pun yang dapat menjelaskan waktu kedatangannya selain dia. Kiamat itu
amat berat (huru haranya bagi makhluk) yang di langit dan di bumi. Kiamat itu
tidak akan datang kepadamu melainkan dengan tiba tiba. ‘merekka bertanya
kepadamu seakan akan kamu benar benar mengetahuinya. Katakanlah : ‘sesungguhnya
pengetahuan tentang hari kiamat itu adalah di sisi allah, tetapi kebanyakan
manusia tidak mengetahui.”
(Qs al a’raf (7) ; 187)
Juga
firmannya berikut ini,
“
manusia bertanya kepadamu tentang hari kiamat. Katakanlah : ‘sesungguhnya
pengetahuan tentang hari kiamat itu hanya di sisi allah.’ Dan tahukah kamu (hai
Muhammad), boleh jadi hari kiamat itu sudah dekat waktunya.” (Qs. Al Ahzaab
(33) :63)
Juga
firmannya
“(orang orang kafir) bertanya kepadamu
(Muhammad) tentang hari kiaat, kapankah terjadinya? Siapakah kamu (sehingga)
dapat menyebutkan (waktunya)? Kepada rabbmulah di kembalikan kesudahannya
(ketentuan waktunya).” (Qs . An naazi’aat (79) :42-44)
Saat
terjadinya kiamat merupakan masalah gaib. Sama halnya dengan masalah
surge,neraka, dan masalah masalah gaib lainnya. Tidak ada seorang pun yang
mengetahuinya, kecuali allah azza wa jalla. Hal ini ditegaskan dalam firmannya,
“sesungguhnya
sehari di sisi rabbmu adalah seperti seribu tahun menurut perhitunganmu.”(Qs.
Al hajj (22):47)
Jadi
masalah cepat atau lamanya waktu itu merupakan sesuatu yang relatif. Kalau kita
ibaratkan perputaran bumi ini dengan perputaran gasing yang dilakukan oleh anak
anak, maka kita akan melihat bahwa dalam waktu satu menit saja gasing itu telah
berputar berkali kali; katakanlah 255 kali. Jadi kalau gasing itu diibaratkan
bumi yang berputar, maka dalam tempo satu menit saja sudah menghabiskan waktu
255 hari. Kalau gasing it uterus diputar selama 24 jam atau sehari menurut
kalkulasi ilahiyah,maka hasilnya adalah 255 x 60 x 24 = 367.200 hari atau
setara dengan 1006 tahun mmenurut kalkulasi insaniyah.
Jelas
kiranya bahwa waktu 10000 tahun yang dialami umat manusia, maka bagi allah azza
wa jalla waktu yang sangat lama itu seperti terjadi hanya 1 hari saja.
Berkaitan
dengan ajal umat islam yang diiringi dengan datangnya hari kiamat, dijelaskan
dalam beberapa hadits berikut ini;
Dari
ibnu umar r.a, ia berkata,
“suatu
ketika kami sedang duduk di hadapan nabi Muhammad s.a.w,sementara matahari
berada di atas (gunung) qu’aiqi’an ba’da ashar. Lalu beliau pun bersabda, ‘usia
kamu sekalian dibandingkan dengan umat umat terdahulu hanyalah seperti waktu
siang yang masih tersisa dibandingkan dengan yang sudah lewat.” (H.R ahmad)
Juga
diriwayatkan dari ibnu umar, bahwa rasulullah s.a.w pernah bersabda,
“sesungguhnya
ajal kalian dibandingkan dengan ajal umat umat terdahulu adalah seperti waktu
antara ashar dengan tenggelamnya matahari”(H.R Bukhari)
Rasulullah
s.a.w juga pernah bersabda, “(jarak waktu) saat aku diutus dan hari kiamat itu
seperti jarak antara dua jari ini.” Belau menggenggam jari telunjuk dan jari
tengah.” (H.R Bukhari, muslim, tirmidzi, dan ibnu majah)
Lalu
kapankah kiamat itu benar benar terjadi? Sesungguhnya kiamat itu akan terjadi
bila telah Nampak tanda tandanya. Tanda tanda kiamat merupakan tanda tanda yang
muncul terlebih dahulu sebelum terjadinya kiamat.
Ada
sebagian ulama yang mengklasifikasikan kiamat itu menjadi tiga macam, yaitu:
1.
kiamat kecil
2.
kiamat sedang, dan
3.
kiamat besar.
Pengertian kiamat kecil
yaitu berkaitan dengan kematian manusia. Sedangkan yang dimaksud kiamat sedang
yaitu kematian satu generasi. Adapun kiamat besar yaitu kiamat yang sebenarnya,
dimana seluruh umat manusia dibangkitkan untuk mempertanggun jawabkan amal
perbuatannya di hadapan allah azza wa jalla.
Adapun
tanda tanda kiamat itu terbagi menjadi dua bagian : 1.tanda-tanda kecil.
2.tanda-tanda besar.
Dalam
waqafat hasimah baina yaday amaratis sa’ah al atiyah, sa’id abdul azhim
menyebutkan bahwa tanda tanda kecil kiamat itu meliputi:
- 1. diutus nabi Muhammad s.a.w dan wafatnya beliau.
Di riwayatkan
dari sahl r.a, ia berkata bahwa rasulullah s.a.w pernah bersabda,
“(jarak ketika)
aku diutus dan (saat terjadinya) kiamat adalah seperti jarak antara dua hal
ini”. (perawi berkata), “beliaupun membuat isyarat dengan edua jari beliau,
lalu merenggangkan keduanya.” (H.R Bukhari dan muslim)
Diriwayatkan dari anas r.a,bahwa
rasulullah s.a.w pernah bersabda,
“(jarak antara)
aku diutus dan (saat terjadinya) kiamat, adalah seperti dua hal ini.” Perawi
berkata, “lalu beliau menggenggam jari telunjuk dari jari tengah.” (H.R Muslim)
Nabi Muhammad
s.a.w adalah nabi rasul terakhir yang diutus oleh allah azza wa jalla. Beliau
ditugaskan mengemban risalah kenabian di akhir zaman. Tidak ada lagi nabi dan
rasul setelah diutusnya beliau, hingga datangnya hari kiamat. Penegasan beliau
sebagai nabi dan rasul terakhir mengindikasikan bahwa kiamat itu sudah dekat
waktunya.
- 2. Penaklukan baitulmaqdis
Diriwayatkan dalam sebuah hadits dari ‘auf bin malik r.a, ia
berkata, “ rasulullah s.a.w pernah bersabda, “hitunglah enam hal yang akan
terjadi menjelang kiamat (lalu beliau menyebutkannya,di antaranya adalah)
penaklukan baitulmaqdis’.” (H.R Bukhari)
Dalam sejarah perkembangan islam, kita ketahui bahwa baitulmaqdis
telah ditaklukkan pada masa pemerintahan khalifah umar bin khaththab r.a.
peristiwa tersebut terjadi pada tahun 16 H. umar membangun sebuah masjid yang
menghadap kea rah baitulmaqdis.
- 3. Tha’un Amwas
Tanda kiamat lainnya yaitu banyaknya kematian yang melanda
manusia.dalam hadits yang berkaitan dengan penaklukan baitulmaqdis,juga
disebutkan tentang banyaknya kematian sebagai salah satu tanda hari kiamat:
“…kemudian
mutan (banyak kematian) yang menimpa kamu sekalian seperti penyakit qu’ashul
ghanam.”(H.R Bukhari).
Maksud
dari mutan yaitu banyaknya kematian yang terjadi sedangkan maksud dari qu,ashul
ghanam adalah penyakit yang menjangkiti hewan atau binatang ternak sehingga
hewan tersebut mati secara mendadak.
Berkaitan
dengan masalah ini, ibnu hajar pernah berkomentar, “konon,tanda kiamat ini
telah muncul berupa tha’un amwas pada masa pemerintahan khalifah umar. Hal itu
terjadi setelah penaklukan baitulmaqdis.
Sementara
pada zaman modern seperti saat ini, telah banyak penyakit yang melanda binatang
binatang ternak (qu,ashul ghanam). Contoh yang paling nyata, yaitu munculnya
virus penyakit antrax dan flu burung. Penyakit tersebut bukan saja
mengakibatkan kematian pada hewan, tetapi juga mengakibatkan sakit dan kematian
pada manusia. Pen)
- 4. Terbelahnya bulan
Allah azza wa jalla berfirman,
“telah
dekat (datangnya) kiamat itu dan bulan telah terbelah. Dan jika mereka (orang
orang musyrikin) melihat suatu tanda (mukjizat) mereka berpaling dan berkata,
‘ini adalah sihir yang terus menerus’.” (H.R bukhari)
Dalam
riwayat lain yang juga berasal dari ibnu mas’ud, ia berkata, “saat kami bersama
rasulullah s.a.w di mina, tiba tiba bulan terbelah menjadi dua belahan; satu
belahan di belakang gunung, sedangkan satu belahan lagi di bawahnya. Maka
rasulullah s.a.w bersabda kepada kami, ‘saksikanlah!’.” (H.R Muslim)
Sementara
itu anas meriwayatkan, “penduduk makkah meminta rasulullah s.a.w menunjukkan
kepada mereka satu mukjizat, lalu beliau memperlihatkan kepada mereka
terbelahnya bulan dua kali.” (H.R muslim)
Para
ulama bersepakat bahwa bulan telah terbelah di masa rasulullah s.a.w
terbelahnya bulan tersebut merupakan salah satu bentuk mukjizat dan bukti
kenabian beliau.
- 5. Melimpah ruahnya harta benda dan tidak dibutuhkannya sedekah
Diriwayatkan dari abu hurairah r.a,bahwa rasulullah s.a.w pernah
bersabda,
“kiamat
tidak akan terjadi sampai di tengah kalian harta benda menjadi banyak, lantas
melimpah ruah, sehingga pemilik harta bingung terhadap siapa yang akan menerima
sedekahnya dan ada orang yang dipanggil untuk menerimanya tetapi ia mengatakan,
‘akan tidak membutuhkannya’.” (H.R Bukhari dan muslim)
Diriwayatkan
dari abu musa al asy’ari r.a dari nabi s.a.w,beliau bersabda,
“sungguh
pasti datang suatu masa pada manusia, ketika itu seseorang berkeliling membawa
sedekah emas, namun ia tidak menemukan seorang pun yang mau mengambilnya.”(H.R
Bukhari dan muslim)
Berbagai
keterangan menunjukkan bahwa peristiwa sebagaimana yang digambarkan hadits di
atas akan benar benar terjadi, khususnya pada zaman al mahdi dan isa a.s dalam
sebuah hadits yang diriwayatkan dari abu hurairah dalam sebuah hadits yang
diriwayatkan dari abu hurairah r.a. ,ia berkata, “rasulullah s.a.w bersabda, ‘
bumi akan memuntahkan semua kekayaannya yang terpendam seperti gulungan dari
emas dan perak. Lalu seorang pembunuh datang, ia mengatakan, ‘kerena inilah aku
dulu membunuh.’ Kemudian datang pula seorang pemutus silaturahmi, ia berkata,
‘karena inilah aku dulu memutuskan hubungan silaturahmi, ia berkata, ‘karena
inilah aku dulu memutuskan hubungan silaturahmi. Lalu datang pula seorang
pencuri, ia berkata, ‘karena inilah tanganku dihukum potong’. Kemudian mereka
meninggalkannya, tanpa mengambilnya sedikit pun’.” (H.R Muslim dan tirmidzi)
- 6. Api hijaz yang menerangi leher leher unta di bashra.
Diriwayatkan dari abu hurairah r.a bahwa rasulullah s.a.w bersabda,
“kiamat
tidak berdiri sampai keluar api dari tanah hijaz yang menerangi leher leher
unta di bashra.”(H.R Bukhari dan muslim)
Konon,
munculnya kobaran api ini terjadi pada tahun 654 H. kejadian tersebut pernah
digambarkan oleh ibnu katsir, abu syamah, dan lain lain. Imam nawawi
berkomentar, “pada zaman kita sekarang, telah muncul api di madinah pada tahun
654 H. Api tersebut sangat besar muncul dari bagian timur kota madinah, di
belakang harrah. Pengetahuan tentang keluarnya api ini diketahui oleh seluruh
penduduk syam dan negeri negeri lain. Aku pernah diberitahu oleh seorang
penduduk madinah yang langsung melihatnya.”
- 7. Munculnya berbagai fitnah
Diriwayatkan
dari abu musa al asy’ari r.a, ia berkata, “rasulullah s.a.w bersabda,
“sesungguhnya
menjelang terjadinya kiamat ada fitnah fitnah seperti sepenggal malam yang
gelap gulita,pada pagi hari seseorang dalam keadaan beriman,tetapi pada sore
hari ia menjadi kafir. Sebaliknya, pada sore hari seseorang dalam keadaan
beriman, tetapi di pagi hari ia dalam keadaan kafir. Orang yang duduk pada masa
tersebut lebih baik daripada orang yang berdiri, orang yang berdiri lebih baik
daripada orang yang berjalan,dan orang yang berjalan lebih baik dari pada orang
yang berjalan cepat.maka patahkan busur kalian putus putuslah tali kalian,jika
salah seorang dari kalian kedatangan fitnah fitnah ini, hendaklah ia bersikap
seperti anak terbaik di antara dua anak adam (habi dan qabil).”
(H.R Abu daud,ibnu majah,ahmad,dan hakim)
Kebanyakan
fitnah yang menimpa kaum muslimin, sumbernya berasal dari wilayah timur.dalam
sebuah hadits disebutkan, “ketahuilah,sesungguhnya fitnah itu dari
sini,ketahuilah fitnah itu dari sini, dari arah terbitnya tanduk setan.”(H.R
Bukhari dan muslim)
Dari
irak dan wilayah sekitarnya muncullah golongan khawarij, syi’ah, bathiniyah,
qadariyah, jamhiyah,mu’tazilah, manawiyah, mazdakiyah, hindu, budha,
Qadiyaniyah, baha’iyah, dan ateisme. Dari sekitar wilayah timur itu pula kelak
akan muncul dajjal, ya’juj dan ma’juj.
Pembunuhan
utsman r.a merupakan fitnah pertama yang muncul. Nabi Muhammad s.a.w pernah
bersabda, “bagaimana sikap salah seorang di antara kalian apabila digonggong
oleh anjing anjing al –hau’ab.” (H.R ahmad,abu ya’la, bazza, dan hakim)
Saat
aisyah r.a sampai di sebagian perkampungan bani amir, dia digonggong oleh
anjing anjing. Lalu dia berkata, “kampung apakah ini?” mereka menjawab, “al
hau,ab”. Aisyah berkata, saya kira, saya mesti kembali.” Maka zubair berkata
kepadanya, “jangan,setelah saya maju, hingga orang orang akan melihatmu, lalu
allah memperbaiki hubungan di antara mereka.” Aisyah berkata, “saya pernah
mendengar rasulullah s.a.w bersabda, (sebagaimana bunyi hadits yang telah
disebutkan di atas. “ peristiwa tersebut terjadi pada masa “perang jamal
(unta)”.
Nabi
Muhammad s.a.w juga pernah memprediksikan terjadinya “perang shiffin”, yaitu
dengan sabda beliau, “tidak akan terjadi kiamat, hingga ada dua kekuatan besar
yang saling berperang, terjadi pertempuran dahsyat di antara keduanya, padahal
yang diserukan oleh keduanya adalah satu.”
(H.R Bukhari dan muslim)
Menurut
penafsiran yang dikemukakan oleh alhafizh ibnu hajar rahimabullah, dua kelompok
yang dimaksud yaitu pasukan pendukung ali dan pasukan pendukung mu’awiyah.
Di
antara fitnah yang pernah diisyaratkan oleh nabi s.a.w adalah munculnya
golongan khawarij. Gambaran tentang jadi diri mereka terungkap dalam sebuah
hadits sahih dari sepulu jalan, sebagaimana dikemukakan olej imam ahmad. Dari
ali r.a, ia berkata, “saya mendengar rasulullah s.a.w bersabda, “akan muncul suatu
kaum di akhir zaman, usia mereka muda belia, pikiran mereka bodoh bodoh, mereka
mengucapkan sebaik baik ucapan makhluk,tetapi keimanan mereka tidak melampaui
tenggorokan, mereka keluar dari agama sebagaumana anak panah yang keluar dari
busur. Dimana saja kalian menemui mereka,maka bunuhlah mereka, sebab pembunuhan
mereka itu berpahala bagi yang membunuh mereka di hari kiamat.” (H.R Bukhari
dan Muslim)
Kelompok
khawarij tersebut telah muncul sebagaimana yang telah di gambarkan dalam
berbagai riwayat, dan mereka telah diperangi oleh ali r.a
Di
antara fitnah lainnya yaitu berupa tindakan meniru umat umat terdahulu dan gaya
hidup mereka. Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan dari abu hurairah r.a, dari
nabi Muhammad s.a.w,bahwa beliau bersabda, “kiamat itu tidak akan terjadi
sampai umatku nanti meniru niru bangsa bangsa sebelumnya seperti sama persisnya
jengkal dengan jengkal dan hasta dengan hasta.”lalu ada yang bertanya, “wahai
rasulullah, seperti bangsa Persia dan romawi?” maka beliau bersabda, “siapa lagi
manusia yang dimaksud selain mereka?”
(H.R Bukhari)
Dalam
riwayat lain yang berasal dari abu sa’id,
“kami
bertanya, ‘wahai rasulullah, yahudi dan nasrani?” beliau menjawab, ‘siapa lagi
(kalau bukan mereka)?’” (H.R Bukhari dan muslim)
Dari
sinilah Nampak jelas akan mukjizat rasulullah s.a.w. sesungguhnya apa yang
beliau ungkapkan itu telah menjadi enyataan, sebagaimana di katakan oleh
nawawi.bersambung .
- 8. Berhentinya jizyah dan kharaj
Diriwayatkan
dari abu hurairah r.a,ia berkata, “rasulullah s.a.w bersabda ‘irak akan
dihalangi dari dirham dan qafiznya ; syam akan dihalangi dari mudd dan
dinarnya; mesir akan dihalangi dari irdib dan dinarnya; dan kamu sekalian kelak
kembali seperti keadaan kalian di permulaan; kalian kelak akan kembali seperti
keadaan kalian di permulaan.’ Hal itu disaksikan langsung oleh daging dan darah
abu hurairah.” (H.R muslim,abu, dan ahmad)
Imam nawawi
rahimahullah berkata, “pendapat paling masyhur mengenai makna hadits ini adalah bahwa orang orang ‘ajam dan
romawi akan menguasai berbagai Negara di akhir zaman,lalu mereka menghalangi
umat muslim untuk memperoleh semua hal di atas. Muslim meriwayatkan pula
beberapa lembar sesudah hadits di atas yang berasal dari jabir, ia berkata,
‘hampir-hampir qafiz dan dirham mereka tidak sampai kepada mereka.’ Kami
bertanya, ‘dari mana perbuatan seperti itu?’ beliau bersabda, ‘dari orang
oranng ‘ajam; mereka menghalang halanginya. ‘ beliau juga menyebutkan perbuatan
yang sama oleh orang orang romawi di syam.
Hal ini terjadii pada zaman kita sekarang di irak.
Juga dikatakkan,
‘karena di akhir zaman mereka murtad, sehingga mereka tidak mau membayarkan
zakat dan lain lain.’ Juga dikatakan, makna hadits ini adalah, ‘bahwa kekuatan
pasukan kaum kafir yang berkewajiban membayar jizyah menjadi kuat pada akhir
zaman, sehingga mereka tidak mau membayar jizyah dan kharaj yang biasanya
mereka bayarkan,dan sebagainya’.”
Kendala kendala
yang disebutkan dalam nash nash hadits yang telah dibicarakan oleh nawawi dan
lain lain masih akan terus berlangsung
oleh nawawi dan lain lain masih akan terus berlangsung hingga zaman kita saat
ini. Bahkan wacana mengenai pemberlakuan jizyah telah menjadi bahan ejekan di
kalangan internal umat islam sendirii, terlebih lagi di kalangan umat lainnya.
- 9. Munculnya orang orang yang mengaku nabi
Diriwayatkan
dari abu hurairah r.a dari nabi Muhammad s.a.w beliau bersabda,
“kiamat
tidak akan terjadi sehingga dibangkitkan dajja dajjal pendusta,jumlah mereka
tidak kurang dari tiga puluh orang; mereka semua mengaku sebagai utusan
allah.”(H.R bukhari dan muslim)
Diriwayatkan
dari tsauban,ia berkata, “rasulullah s.a.w bersabda, ‘kiamat tidak terjadi
sehingga suku suku dari umatku bergabung dengan orang orang musyrik dan hingga
mereka menyembah berhala. Ditengah umatku kelak akann ada tiga puluh
pendusta,masing masing mengaku sebagai nabu padahal aku adalah penutup para
nabi; tidak ada nabi sesudahku’.” (H.R Abu daud dan tirmidzi)
Di
antara mereka yang mengaku sebagai nabi adalah musailamah al kadzdzab,aswad al
unsi mukhtar bin abu ubaid ats-tsaqafi, dan harits al kadzdzab. Pada masa
sekarang ini, muncul pula mirza ghulam ahmad al qadiyani. Di antara para
pendusta itu ada pula empat orang wanita yang mengaku sebagai nabi; di
antaranya adalah sajjah, istri musailamah al kadzdzab. Pernah juga thulaihah
bin khuwailid al asadi mengaku sebagai nabi, lalu ia pun bertaubat. Ia kembali
ke pangkuan islam dan begitu baik keislamannya. Golongan para pendusta ini
masih terus akan muncul satu persatu sampai muncul yang terakhir, yaitu “si
mata satu” dajjal. Dari samurah bin jundab r.a bahwa rasulullah s.a.w bersabda
dalam khutbahnya saat terjadi peristiwa gerhana matahari pada masa beliau,
“sungguh, demi allah, kiamat tidak akan terjadi sehingga muncullah tiga puluh
pendusta; yang terakhir adalah “si mata satu”
dajjal yang pendusta.” (H.R Ahmad)
- 10 Meluasnya keamanan
Di riwayatkan dari abu
hurairah r.a ia berkata, bahwa rasulullah s.a.w bersabda
“kiamat tidak akan terjadi sehingga ada
pengendara yang melakukan perjalan dari irak ke mekkah, ia tidak takut apapun,
kecuali tersesat jalan.” (H.R Ahmah)
Nabi Muhammad s.a.w
bersabda kepada ‘adi radhiyallaahu anhu,” wahai ‘adi, pernahkah engkau melihat
wilayah hairat?” saya menjawab, “saya belum pernah melihatnya, tetapi saya
pernah diberitah tentang daerah tersebut.”lalu beliau bersabda. “jika engkau
berumur panjang, engkau pasti akan melihat seorang wanita yang melakukan
perjalanan dari hairat, ia bertawaf di ka’bah tanpa rasa takut kecuali kepada
allah.” (H.R Bukhari)
Keadaan tersebut telah
terjadi pada masa sahabat r.a insyallah keadaan serupa juga akan terjadi pada
masa al mahdi dan isa a.s.
Sumber : viosixwey